HRC dan Pedrosa Ke Indonesia Tinggalkan Marquez

Jum'at, 07 Maret 2014
HRC dan Pedrosa Ke Indonesia Tinggalkan Marquez

Jakarta, KompasOtomotif – Dalam launchingaktivitas balap PT Astra Honda Motor (AHM), Sabtu (1/3/2014), di Ballroom Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, para punggawa Honda Racing Corporation (HRC) ikut menyaksikan prosesi. Hadir Executive Vice President HRC, Shuhei Nakamoto, dan Communication and Marketing Director HRC Livio Suppo, berserta Dani Pedrosa sebagai pebalap.

Kehadiran mereka tentu berkaitan erat dengan komitmen AHM yang kembali menghadirkan tagline”One Heart” dan ”Satu Hati” dalam MotoGP. Diharapkan, kehadiran mereka akan memotivasi para pebalap binaan Honda yang tahun ini akan dikirim ke ajang internasional demi meraih jenjang lebih tinggi, salah satunya MotoGP.

”Kami di AHM terus menjalankan aktivitas balap sebagai salah satu kegiatan terpenting. Karena ini adalah salah satu tujuan untuk memperkuat eksistensi Honda sebagai pembuat sepeda motor sport. Kembalinya kami di tim Repsol Honda untuk memberi semangat kepada para pebalap muda Indonesia," ujar President Director AHM, Toshiyuki Inuma.

Tanpa Juara Dunia
Para petinggi HRC dan Dani Pedrosa bertemu para jurnalis, tim balap Indonesia, konsumen, dan fans di tempat yang sama, dalam acara berbeda. Sayang, kedatangan mereka meninggalkan juara dunia termuda dalam sejarah MotorGP, Marc Marquez, yang masih berkutat dengan cedera usai kecelakaan dalam latihan resmi di Barcelona minggu lalu dan menyebabkan tulang kakinya patah.

Meski begitu, Marc tetap bisa menyapa masyarakat Indonesia, meski lewat video yang direkam khusus dan ditipkan ke HRC untuk ditayangkan. Isinya, berupa permintaan maaf karena tak bisa datang. ”Saya berusaha kembali pulih secepatnya, semangat kita sama, One Heart-Satu hati. Segera saya akan pulih dan bertarung lagi. Salam saya kepada semua masyarakat, tim dan pebalap Indonesia, sampai ketemu lagi,” begitu pesannya.

Sementara Pedrosa mengaku senang kembali ke Indonesia, dan memberi sedikit pesan untuk para pebalap muda Indonesia, bahwa semua bisa tercapai asal fokus dan tetap berusaha memberi yang terbaik. ”Tentu sama dengan apa yang akan saya lakukan tahun ini, kemampuan akan saya berikan 100 persen. Hasilnya memang kita tak pernah tahu karena banyak faktor menentukan,” urainya.



  Komentar

  • Nisa Senin, 14 September 2015

    Nice !


Tambahkan Komentar